GARUT, Gemantara News

Sekitar 1300 siswa-siswi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) atau Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-kanak (TK) dari yang ada di Kecamatan Bungbulang, mengikuti Pelatihan dan bimbingan manasik haji, yang dilaksanakan pada hari Selasa 20/09/2022 dari pukul 08:00 Wib sampai selesai, bertempat di Alun-alun Kecamatan Bungbulang Kabupaten Garut

Dengan susuan acara, Pembukaan, Pembacaan ayat suci Al-Qur’an, laporan kegiatan dari ketua pelaksana, diteruskan dengan sambutan dari Ketua Himpaudi Kabupaten Garut, Korwil Dinas Pendidikan Kecamatan Bungbulang, Forkopimcam Bungbulang sekaligus pembukaan acara oleh Camat Bungbulang, dan puncak acara pelatihan Manasik haji siswa-siswi PAUD dan sebagai penutup acara dengan do,a.

Adapun yang mengikuti acara tersebut sekitar 53 sekolah terdiri dari PAUD atau KB dan TK yang ada di Kecamatan Bungbulang Kabupaten Garut,

Acara ini dihadiri oleh Himpaudi Kabupaten Garut, Camat Bungbulang dan para pejabat Forkopimcam Bungbulang, Korwil Dinas Pendidikan, Damkar, Polsek, Koramil, Kepala Puskesmas, MUI, KUA, Tokoh Agama, Tokoh masyarakat, Kepala PAUD Sekecamatan Bungbulang, RAFI, Orang tua siswa-siswi PAUD dan Undangan lainnya,

Drs. H. Budi Sihabudin, Camat Bungbulang mengatakan dalam sambutannya, sekaligus pembukaan kegiatan tersebut, Mengucapkan selamat datang kepada Ketua HIMPAUDI Kabupaten Garut, yang sudah hadir disini

Kepada orang tua PAUD yang akan melaksanakan latihan Manasik hari ini, dan mengucapkan terimakasih kepada Panitia sampai anggotanya, yang kiranya hari ini akan mensukseskan pelaksanaan Manasik untuk siswa PAUD

“Sukur Alhamdulillah bahwa siang hari ini kita dalam rangka melaksanakan kegiatan pelatihan Manasik haji, masih diberikan keberkahan, kodor dan kodar oleh Alloh SWT. Selama dua tahun kegiatan seperti ini sempat tersendat dengan adanya Pandemi kemarin,

Kami atas nama pemerintahan Kecamatan Bungbulang merasa bangga dengan hari ini, di laksanakan, kenapa bangga, bahwa ternyata hari ini yang notabene PAUD yang lahir, dan Kurikulum sekarang yaitu Kurikulum merdeka bahwa dari mulai tingkat dininya sampai tingkat yang lebih atasnya, Dilaksanakan kegiatan-kegiatan yang sipat prakteknya bisa dipilih oleh masing-masing siswa tersebut.

Hari ini pelaksanaan pelatihan Manasik ini, menurut kami sangat kudamental dan sangat strategis, karena apa, bahwa ternyata umat Islam keseluruhan pasti berharap ingin menunaikan ibadah haji, maka untuk memotivasinya untuk mendorongnya ini perlu sedini yang hari ini berdasarkan laporan kurang lebih 1300 siswa-siswi PAUD yang akan melaksanakan latihan Manasik tingkat PAUD se-Kecamatan Bungbulang,

Harapan kami, Pertama, mudah-mudahan anak didik kita yang 1300 lebih, kalau dihitung berdasarkan kloter, kami lihat itu kurang lebih bisa 4 kloter, jadi kebayang begitu banyaknya yang berangkat ke mekah dari Kecamatan Bungbulang,

Tahun kemarin kurang lebih 20 orang, kenapa alasannya, tadi salah satunya pembatasan adanya Pandemi, mudah-mudahan sekian tahun yang akan datang, dari jumlah 1300 lebih, berdasarkan kuota dari Pemerintah, Bungbulang bisa dan memberikan motivasi terhadap orang tua yang sudah mampu untuk haji, paparnya,

Selanjutnya, ada yang mampu berdasarkan hartanya, ada yang mampu berdasarkan visiknya, dan yang mampu berdasarkan Ridho Alloh SWT. nah itu sebagai gambaran, Mudah-mudahan pelaksanaan pelatihan Manasik Siswa-siswi PAUD dan yang lainnya, ini menjadi dorongan kepada seluruh masyarakat Bungbulang, dari seluruh masyarakat di Kabupaten Garut, untuk kiranya berhasrat melaksanakan ibadah haji, seluruh umat Islam akan berkeinginan untuk melaksanakan ibadah haji.

Terkait dengan Kurikulum saya apresiasi Pak korwil kita kembangkan lagi Kurikulum merdeka ini, berbagai aspek-aspek yang sipatnya strategis pudamental, sehingga anak-anak itu untuk menjadi kalakter yang positif berguna bagi bangsanya, Agamanya dan orang tuanya.

Hari ini mungkin banyak yang gangguan mental, maka hindari dan berikan semaksimal, untuk kiranya mendidik anak-anak supaya tidak terkena terhadap gangguan mentalnya, dan terakhir apresiasinya yang setinggi-tingginya penghargaan, Pertama kepada Panitia yang telah menyelenggarakan kegiatan ini, Kedua Kepada Guru-guru PAUD diwilayah Kecamatan Bungbulang ini

“Saya yakin status guru-guru PAUD masih banyak yang belum mendapatkan status, minimal masuk dapodik, kita usahakan untuk mendorong agar masuk dapodik,” Pungkas Camat Budi. (E.Yanto)